Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Banjar menggelar festival kuliner dan olahraga tradisional, guna mengedukasi masyarakat.
Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Hj Nurgita Tiyas, diikuti peserta dari TP PKK Kecamatan dan anggota PGRI se-Kabupaten Banjar yang menggelar kegiatan tersebut.
Ketua TP PKK Kabupaten Banjar Hj Nurgita Tiyas di Karang Intan, Kabupaten Banjar, selasa 17 desember 2024 mengapresiasi kepada semua pihak yang telah berperan aktif dan mensukseskan kegiatan tersebut.
Menurutnya, festival kuliner ini bertujuan melestarikan dan memotivasi serta mengedukasi masyarakat sekitar untuk mengenal, bahkan membuat varian baru dari kuliner khas Banjar sehingga dapat menjadi tambahan penghasilan keluarga.
"Saya berharap melalui festival kuliner ini semangat gotong royong dan partisipasi masyarakat semakin meningkat, sehingga kuliner tradisional Banjar dapat terus berkembang dan diwariskan ke generasi selanjutnya."
Lebih lanjut Nurgita mengatakan, melalui olahraga tradisional pemerintah berupaya melestarikan permainan rakyat yang mencerminkan identitas lokal dan kekayaan budaya bangsa.
"Festival ini adalah bukti nyata bahwa kita bisa menyelaraskan kekayaan tradisional dengan inovasi zaman. Selain itu juga menjadi wadah edukasi bagi generasi muda agar mereka dapat mengenal dan mencintai warisan budaya daerahnya."
Kepala Disbudporapar Banjar Irwan Jaya memaparkan, lomba olahraga tradisional yang dipertandingkan yakni cabang egrang, ketapel dan terompah. Sedangkan festival kuliner khas Banjar terdiri dari wadai (kue) klepon, bingka petah, hintalu (telur) karuang serta lumpur surga. Kriteria penilaian meliputi cita rasa, inovasi dan penampilan menarik.
Akhir kegiatan, Ketua TP PKK Hj Nurgita Tiyas didampingi oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ikhwansyah, kepala SKPD beserta camat meninjau berbagai perlombaan olahraga tradisional dan mencicipi satu persatu sajian kuliner khas Banjar yang dipamerkan peserta.